Setiap tahun, semakin banyak ide wisata dan destinasi tempat baru yang harus dikunjungi, membuat topik traveling terus menjadi subjek diskusi. Terbukti dari postingan yang mulai membanjiri linimasa kita di Instagram belakangan ini.
Kalau di 2023, para traveler dan travel agent cenderung mengadakan open trip dan traveling ke tempat yang instagramable. Diprediksi beberapa tren baru akan muncul pada tahun 2024. Kira-kira bagaimanakah tren traveling di 2024 ini?
Dari Slowcation hingga Konser, Ini Tren Travel pada 2024.
1. Traveling Karena Konser
Antusiasnya sudah dimulai sejak tahun lalu. Ada banyak musisi-musisi ternama yang melakukan tur keliling dunianya namun nggak semua negara bisa dikunjungi.
Alhasil, cukup banyak fans yang rela mendatangin idolanya langsung. Contohnya saat Coldplay dan Taylor Swift melangsungkan konsernya di sana Singapore hampir seminggu.
Dan memang terbukti, hal tersebut tentu saja membuat fans mereka di Indonesia berbondong-bondong mengunjungi Singapura. Selain konser, pertunjukan teater, musikal, dan acara olahraga juga semakin diminati.
2. Slowcation
Di tahun-tahun sebelumnya, kita mengenal istilah staycation, yaitu ketika traveler liburan dengan cara menginap di hotel atau resort selama beberapa hari. Namun, tren slowcation dikabarkan akan booming di tahun 2024. Lantas, apa itu slowcation? Terdiri dari kata slow + vacation yang merujuk pada konsep liburan yang lebih santai tanpa tergesa-gesa dan menikmati destinasi secara menyeluruh.
Salah satu alasan ini akan sangat sukses karena konsep ini cenderung tenang dan tidak menimbulkan banyak stres karena tergesa-gesa, yang memungkinkan Anda untuk lebih santai dan menikmati liburan sepenuhnya. Oleh karena itu, pikiran benar-benar segar setelah kembali dari liburan.
3. Astro Tourism
Dengan berbagai jenis polusi yang terus mengganggu penglihatan sehingga orang lupa menikmati keindahan langit dan bintang-bintang yang menerangi, mungkin pada tahun 2024 akan ada peningkatan minat orang untuk mengunjungi langit.
Menurut CN Traveller, banyak orang yang rela mencari tempat yang tidak memiliki polusi udara dan lampu untuk menikmati keindahan bintang di atas dan fenomena langit. Selain itu, tahun 2024 diprediksi akan menyaksikan banyak aktivitas astronomi.
4. Private Trip
Kalau di tahun sebelumnya Open Trip lebih disukai oleh travelers, tahun 2024 Private Family Trip dan Corporate Outing lebih digemari. Dari yang sebelumnya hanya traveling di destinasi domestik, kini skalanya mulai ke luar negeri seperti Jepang, Thailand, HongKong, hingga Eropa.
5. Low Season Traveling
Berkaca pada tahun 2023 yang mana banyak destinasi liburan dipadati pengunjung sampai sulit bergerak, bisa jadi pemicu tren peak season kurang diminati di 2024 ini.
Salah satu alasan lainnya adalah, cost of living yang terus naik membuat segelitir orang berpikir 2 kali untuk liburan saat peak season. Bahkan, menurut survei dari Booking.com, 47% responded rela mengambil cuti dan mengajak anaknya libur sekolah untuk mendapatkan penawaran liburan yang lebih murah. Terlebih, tidak sedikit orang yang liburan tujuannya untuk slowcation, menikmati sekelilingnya, dan eksplorasi, bukan hanya sekadar mampir ke tempat viral musiman.
6. Momentum Hari Libur Nasional
Di akhir tahun 2023, marak rekomendasi tanggal cuti dengan memanfaatkan momentum tanggal merah dan cuti bersama, hal tersebut membuat para pekerja dapat menyusun strategi di jauh-jauh hari agar mendapatkan hari libur yang lebih banyak untuk traveling.
Tren memanfaatkan momentum biasanya muncul ketika daftar hari libur nasional dan cuti bersama terbit. Hal tersebut, diprediksi semakin naik di tahun 2024 dan tahun-tahun mendatang. Karena sudah memiliki kalender libur dan rekomendasi cuti sebagai referensi, jadi dapat mempersiapkan kapan ingin liburan dan mengajukan cuti dari jauh-jauh hari.
Traveling Tetap Nyaman Bareng NX WiFi
Itu dia tren traveling yang diprediksi booming tahun 2024. Dari beberapa tren di atas, manakah yang ingin kamu coba?
Nah, buat kamu yang mau melakukannya, pastikan internetannya pake portable WiFi dari NX WiFi, solusi internetan praktis liburan di luar negeri. Tinggal connect, langsung bebas internetan berasa di negara sendiri. Internetan aman, update social pun media tetap jalan. Selamat traveling, ya!